Seseorang
tidak dapat menikmati asyiknya membaca tulisan ketika membacanya
dengan cepat. Hal ini sebenarnya karena salah fahamnya mengenai
membaca cepat. Membaca cepat merupakan membaca yang effisien. Membaca
cepat dapat mendapatkan manfaat dan pemahaman lebih dari buku,
artikel, atau tulisan yang dibaca. Bahkan orang yang tidak suka
membaca bisa jadi karena belum tahu manfaat dari membaca cepat.
Seseorang
tidak memahami secara menyeluruh ketika membaca cepat. Padahal
sebaliknya, membaca cepat merupakan kegiatan membaca dengan
konsentrasi tingkat tinggi. Membaca banyak kata sekaligus tentu
menigkatkan pemahaman dari apa yang dibaca dibandingkan membacanya
kata perkata secara perlahan.
Seolah
membaca kata perkata secara perlahan membuat semakin faham isi dari
tulisannya. Untuk beberapa kondisi hal ini memang benar. Akan tetapi,
secara umum seseorang membutuhkan pengetahuan umum yang menyeluruh.
Sehingga membaca banyak kata sekaligus akan membuat lebih mudah
memahami tulisan yang dibaca.
Misalkan
saja ada kata-kata “Toko Buku Oke”. Seandainya membacanya perkata
dan difahami maknanya tentu akan menghabiskan waktu lebih. Otak kita
akan memproses pengertian kata “toko” lalu “buku” lalu “oke”
hingga mengambil kesimpulan makna dari toko buku oke yang sebenarnya
itu adalah sebuah nama toko dan tidak lebih. Bandingkan jika
membacanya secara langsung “toko buku oke” sekaligus diproses
dalam otak dan muncul kesimpulan yang sama bahwa kalimat itu adalah
nama toko.
Silahkan
bacalah teks berikut ini.
Bianasya
kbanekayan oanrg tdiak meyandari beatpa ptienngnya ilmu. Pdaahal imlu
sangatlah pneitng. Jkia adna sduah seselai kliuah, aatu saat bkuu
ynag sduah adna blei sduah beumurr pluhuan tuahn drai wkatu adna
blei, llau adna mebmaca kebmali, barluah adna aakn megnangguk smabil
bekrata, “Bnear jgua ya..”. Jkia saat ini adna bleum
megnangagpnya hal ynag pneting, tak msaalah briakan wkatu ynag
mebmeritauhaknnya kpaeda adna.
Walaupun
susunan huruf dalam kata tidak tepat. Akan tetepi anda masih dapat
memahaminya. Seperti halnya saat membaca kata yang salah tulis, anda
masih dapat memperkirakan maksud dari kata yang harusnya dituliskan.
Hal ini karena otak memproses kata dan bukan memproses huruf.
Syaratnya tentu anda sudah mengenai kata tersebut dalam otak anda.
Melewatkan
beberapa kata ketika membaca cepat.
Hal
ini tentu keliru. Pembaca cepat memang fokus memandang semua kata
yang dibaca, tetapi bukan berarti melewatkan beberapa kata yang
dibaca. Karena membaca cepat membaca beberapa kata sekaligus, membaca
beberapa kata dalam waktu yang bersamaan, tetapi tidak ada kata yang
dilewatkan. Bahkan membaca beberapa kalimat sekaligus.
Terkadang
tidak semua kata dalam kalimat harus dibaca. Karena gaya penulisan
dapat memanjangkan kalimat yang intinya sebenarnya hanya beberapa
kata. Terkadang suatu kalimat yang panjang banyak memiliki kata yang
tidak efektif digunakan. Contohnya:
Membaca
cepat sejatinya meningkatkan pemahaman dalam membaca. Hal ini karena
anda membaca beberapa kata sekaligus secara cepat. Anda dapat
menyerap makna dari beberapa kata yang telah dibaca secara langsung
dan tidak menunggu selesai membaca kalimat.
Bandingkan
dengan
Membaca
cepat sejatinya meningkatkan pemahaman
dalam membaca. Hal
ini karena anda membaca beberapa kata sekaligus
secara cepat. Anda dapat menyerap
makna dari beberapa kata yang telah
dibaca secara langsung dan tidak
menunggu selesai membaca kalimat.
Walaupun
ada beberapa kata yang dihilangkan, anda masih dapat memahami maksud
dari paragraf. Ketika anda membaca cepat, anda juga akan mengenali
kata mana yang tidak penting dan tidak terlalu anda berikan perhatian
lebih. Fokus membaca ke kalimat yang penting sehingga pikiran tertuju
ke inti kalimat.
Anda
harus membaca dengan menggerakkan jari untuk membaca cepat.
Memang benar bahwa dengan menggunakan alat penunjutk dapat
meningkatkan kecepatan dan fokus membaca. Akan tetapi bukan berarti
seorang pembaca cepat harus membaca dengan cepat dengan menggerakkan
jari atau penunjuk secara cepat saat membaca tulisan. Memang
penggunaan penunjuk sangat membantu pada fase awal belajar membaca
cepat. Seiring keahlian membaca cepat terus dilatih, nantinya tidak
lagi dibutuhkan jari atau alat bantu penunjuk saat membaca cepat. Hal
ini nantinya akan dibahas lebih jauh menggenai penggunaan alat bantu.
Walaupun susunan huruf dalam kata tidak tepat. Akan tetepi anda masih dapat memahaminya.
BalasHapus